oleh: Ummu Atiqah
Mencari Si Superman Baiti jannati yang dipenuhi sakinah, mawaddah dan rahmah selamanya menjadi impian setiap insan apatah lagi para aktivis dakwah. Mengimpikan pasangan hidup ideal, bersama anak-anak penyejuk mata, dan jika boleh, alangkah bahagianya jika setiap saat diisi dengan watak hanya kita sekeluarga. Jika boleh, kita mengimpikan kebersamaan keluarga sentiasa menjadi aktiviti rutin yang mengambil paling banyak masa-masa yang ada. Jika boleh, biar ungkapan cinta dari pasangan dan anak-anak sentiasa menjadi ungkapan keramat yang mengisi paling banyak kehidupan kita. Semua ini antara bukti bagi mengungkapkan rasa cinta yang hebat buat keluarga kita, sedari lafaz nikah diungkapkan dan harapannya agar cinta suci ini kekal selama-lamanya, hingga ke syurga.
Impian inilah yang membuatkan kita termotivasi untuk menjadi pasangan ‘ideal’, melebihi standard ‘terbaik’ dalam menuju penyempurnaan impian yang kita bina. Memiliki pasangan yang soleh, romantik, sedap mata memandang, kerjaya yang hebat, dan banyak lagi spesifikasi lain bagi menggambarkan impian pasangan yang akan men emani kita sepanjang hayat, apatah lagi kehidupan impian kita sampai ke syurga. Sesekali, impian itu umpama mengharapkan seorang superman (atau superwoman) sebagai pasangan kita. Dengan wajah sesedap mata memandang, lengkap dengan pakej sempurna. Memiliki sekeping hati yang ikhlas untuk menyelamatkan semua manusia, yang mana sememangnya dicipta dengan kelebihannya yang luar biasa. Meskipun punya kelemahan, tidaklah ia menjadi perkara besar kerana kelemahan itu menunjukkan seorang superman masih ada sisi ‘manusiawi’nya, malah kelebihan atau keistimewaannya yang terlalu banyak dan super hebat mampu me‘lupa’kan kita pada kelemahannya yang ada.
Kebaikan hatinya menjadikan cinta ini sentiasa buat dirinya..
Kesetiaan jiwanya menjadikan cinta ini selamanya hanya untuknya (moga ia hingga ke syurga)..
Semangat menyelamat manusia (da’i ilalLah) menjadikan dirinya ‘anugerah’ serba bisa dan pahlawan dunia..
Kesungguhannya melawan kebatilan menjadikan dirinya dipuja sebagai perwira..
Rendah dirinya (tidak ingin dikenali kerana berjasa)menjadikan dirinya sangat mulia..
Kesabaran dan ketabahannya nyata menjadikan dirinya yang teristimewa ..
Jodohku dengan superman?
Indahnya jika benar pasangan kita adalah memang superman. Nyatanya, insan sesempurna superman agak sukar dicari. Kalau ada pun di dunia ini, besar kemungkinan ‘superman’ itu bukan ditakdirkan sebagai pasangan kita. Kerana itu, marilah kita berpijak di bumi nyata. Usah terpengaruh dengan hebatnya cerita superman. Tidak salah mempunyai impian, namun jangan di‘paksa’ pasangan kita untuk menjadi superman. Terimalah dia seadanya. Dialah pasangan kita yang punya kelebihan dan terlalu banyak kelemahan. Sehingga senarai kelemahan kekadang lebih banyak dari kelebihan sekiranya kelemahan dirinya yang ingin kita tonjolkan. Betapa dia sering melakukan salah dan silap, kerana sesungguhnya dia bukanlah seorang superman. Sekali lagi terimalah dia seadanya, dia bukannya superman.
Kita manusia biasa, sesungguhnya terlalu banyak khilafnya. Berbicara tentang kelemahan, kekurangan dan seringnya melakukan kekhilafan bukanlah ruang untuk penerimaan seadanya tanpa kesungguhan usaha untuk memperbaikinya. Terima seadanya adalah menerima kelemahan ‘manusia melakukan kesalahan’ bagi memberikan peluang untuk kita menjadi terbaik dan lebih baik. Kerana kita mempunyai sisi kelemahan, marilah kita berusaha memperbaikinya. Sebenarnya ‘kesempurnaan’ adalah perasaan yang ‘hebat’ namun kesempurnaan mungkin menjadi satu-satunya kekurangan seseorang manusia biasa. Justeru kita adalah seorang manusia biasa, maka melakukan kesalahan adalah suatu perkara yang boleh diterima. Namun apa yang penting dari sekadar penerimaan adalah bagaimana kita berusaha memperbaikinya.
Profil ‘Superman’ kita
Dengan adanya sisa-sisa impian juga banyaknya kelemahan, marilah kita berusaha mengurangkan jurang antara keduanya. Kesungguhan kita memperbaiki diri inilah antara bekal amal soleh kita. Sampai masanya, nafas kita akan terhenti. Segala janji Allah menjadi suatu hakikat yang pasti. Kita memang bukan superman di dunia ini. Namun kita mengharapkan kita mampu menjadi ‘superman’ di akhirat sana. Terbang menuju syurga yang tertinggi bersama Rasulullah dan mereka yang ikhlas mengikut jejak langkah perjuangan baginda.
Cukuplah syurga menjadi motivasi untuk kita menjadi pasangan yang hebat buat pasangan kita. Meskipun terlalu banyak cabaran dan ujian dalam kehidupan, kita cuba melaksanakan apa yang terbaik dan semampu kita untuk kebahagiaan keluarga yang kita cinta dalam skala lingkungan terdekat kita, dan untuk kemenangan islam dalam skala kerja dakwah untuk ummat manusia. Semoga usaha optima kita yang mana mungkin tidaklah sehebat mana pada orang lain mampu menjadi bekal berharga untuk kita lulus ‘periksa’ pada hari akhirat. Sesungguhnya ‘superman’ pada kita adalah orang yang berjaya melepasi ujian kehidupan dunia dan akhirnya mampu terbang laju menuju syurga.
Dipetik dari Risalah exam Paksi.net
About Me
- Syaima' Azure
- Bukan sesiapa, mencari yang terbaik dalam hidup, meneliti apa sahaja di muka bumi Allah untuk belajar menjadi Mukmin terbaik, InsyaAllah...
Perintis Ummah Links
-
-
Arah tuju Ramadhan kita?2 years ago
-
Nostalgia5 years ago
-
Hari pekerja6 years ago
-
Ubat Buasir HPA7 years ago
-
-
-
DALAM HATI ADA ALLAH10 years ago
-
-
Travelog Haji11 years ago
-
-
PESANAN PADA DIRIKU13 years ago
-
Ulasan Wacana Peradaban : Tahaluf Siyasi13 years ago
-
-
Bersederhana dalam membenci13 years ago
-
rimbun keampunan13 years ago
-
Good Bye 2010.. Hello 201113 years ago
-
Naik13 years ago
-
Hadis ke 10 :Imam Nawawi13 years ago
-
-
-
-
SHOW YOUR CONCERN!14 years ago
-
alhamdulillah...14 years ago
-
-
Berpindah15 years ago
-
Quran Syamil Harfiah15 years ago
-
Siap Nikah atau (sekedar) Ingin Nikah?16 years ago
-
Pribadi Hebat Seorang Murobbi16 years ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Powered by Blogger.
Categories
- akhlaq (5)
- akidah (1)
- copy n paste (35)
- Dakwah (24)
- discussion (13)
- family (6)
- fiqh (4)
- fiqh solat (2)
- fiqh soum (2)
- food info (12)
- Iman (10)
- Islamic World (1)
- jihad ekonomi (8)
- jiwa (4)
- kehidupan (5)
- motivation (3)
- Nasyid Jihad (16)
- news outbreak (6)
- own mind (59)
- pengalaman (11)
- perubatan (1)
- rumahtangga (5)
- sharing is caring (18)
- sirah tokoh (8)
- sunnah (2)
- taqwa (19)
- Tarbiyah (77)
- tarbiyyah (1)
- tsaqafah (20)
- ukhuwwah (2)
- Ulasan Buku (8)
- usahawan (3)
- video (1)
- wanita (5)
Followers
Your Opinion?
Foot Steps
Subscribe
Powered By
Blogger Template From:
Free Blogger Skins
Monday, November 01, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Text Area
Album : Ini Langkahku
Munsyid : Shoutul Harokah
Kami sadari jalan ini kan penuh onak dan duri
Aral menghadang dan kezhaliman yang akan kami hadapi
Kami relakan jua serahkan dengan tekad di hati
Jasad ini, darah ini sepenuh ridho Illahi
Kami adalah panah-panah terbujur
Yang siap dilepaskan dari busur
Tuju sasaran, siapapun pemanahnya
Kami adalah pedang-pedang terhunus
Yang siap terayun menebas musuh
Tiada peduli siapapun pemegangnya
Asalkan ikhlas di hati tuk hanya ridho Illahi Robbi...
Kami adalah tombak-tombak berjajar
Yang siap di lontarkan dan menghujam
Menembus dada, lantakkan keangkuhan
Kami adalah butir-butir peluru
Yang siap ditembakkan dan melaju
Dan mengoyak, menumbang kezhaliman
Asalkan ikhlas di hati tuk jumpa wajah Illahi Rabbi...
Kami adalah mata pena yang tajam
Yang siap menuliskan kebenaran
Tanpa ragu ungkapkan keadilan
Kami pisau belati yang slalu tajam
Bak kesabaran yang tak pernah padam
Tuk arungi da'wah ini jalan panjang
Asalkan ikhlas di hati menuju jannah Illahi Robbi...
Munsyid : Shoutul Harokah
Kami sadari jalan ini kan penuh onak dan duri
Aral menghadang dan kezhaliman yang akan kami hadapi
Kami relakan jua serahkan dengan tekad di hati
Jasad ini, darah ini sepenuh ridho Illahi
Kami adalah panah-panah terbujur
Yang siap dilepaskan dari busur
Tuju sasaran, siapapun pemanahnya
Kami adalah pedang-pedang terhunus
Yang siap terayun menebas musuh
Tiada peduli siapapun pemegangnya
Asalkan ikhlas di hati tuk hanya ridho Illahi Robbi...
Kami adalah tombak-tombak berjajar
Yang siap di lontarkan dan menghujam
Menembus dada, lantakkan keangkuhan
Kami adalah butir-butir peluru
Yang siap ditembakkan dan melaju
Dan mengoyak, menumbang kezhaliman
Asalkan ikhlas di hati tuk jumpa wajah Illahi Rabbi...
Kami adalah mata pena yang tajam
Yang siap menuliskan kebenaran
Tanpa ragu ungkapkan keadilan
Kami pisau belati yang slalu tajam
Bak kesabaran yang tak pernah padam
Tuk arungi da'wah ini jalan panjang
Asalkan ikhlas di hati menuju jannah Illahi Robbi...
0 comments:
Post a Comment